Love, Edelweiss, and Me

Sasa adalah seorang mahasiswi Tehnik Arsitektur disalah satu univ di daerah malang, dia sendiri mempunyai seorang sahabat bernama Keyla. Keyla termasuk dari kalangan orang yang berada dan dia sangat baik dengan Sasa.

Sasa juga mempunyai sesorang kekasih yang bernama Ari dan mereka sudah menjalani hubungan selama 6 tahun tetapi Ari ternyata meninggalkan Sasa, tanpa ada alasan yang jelas.

Sasa sendiri pun belum bisa melupakan sosok seorang Ari, sehingga Sasa sampai jatuh terpuruk sampai sahabat sekitarnya pun merasa ikut sedih melihat tingkah lakunya yang masih mengingat Ari.

Pada suatu hari tepatnya dikantin ada sosok seorang lelaki yang selalu memperhatikan Sasa setiap hari, tetapi Sasa sendiri belum menyadari bahkan tidak memperdulikannya karna dia hanya memikirkan masa lalunya denga Ari. Sampai pada akhirnya cowo yang selalu memperhatikan Sasa bertekat untuk berkenalan dengan Sasa, dan akhirnya Sasa pun mau berkenalan dengan sosok seseorang lelaki itu yang bernama Rudy.

Beberapa hari kemudian Sasa diajak jalan dengan Rudy, Rudy mengajaknya ke sebuah Hutan untuk melihat pemandangan saat malam hari sampai pada akhinya Rudy pun mengungkapkan perasaannya dengan Sasa tetapi Rudy meminta jawaban apa-apa dari Sasa karna Rudy tau kalo Sasa masih mencintai Ari. Tetapi Rudy tetap berusaha untuk mendapatkan hati Sasa,

Dan suatu hari ada kegiatan dari kampus untuk pergi ke Bromo, tetapi Sasa menolaknya karna di tempat itu Sasa pernah membuat kenangan dengan Ari. Rudy pun selalu berusaha untuk mengajak Sasa, hingga sampai akhirnya Sasa pun mau ikut.

Setibanya di Bromo Sasa tersadar kalo dimulai menyukai sifatnya dari Rudy yang selalu memperhatkan dia. Hingga akhirnya Rudy pun berusaha membuat hati Sasa senang, Rudy ingin memberikan kejutan bunga Edelweiss tapi ternyata saat Rudy ingin memberikan kejutan tersebut Sasa malah menolaknya karna Sasa teringat saat Ari yang pernah memberikan bunga Edelweiss juga, Sasa pun lari dan terjatuh dikawah sehingga  membuat kakinya Sasa patah dan terluka parah. Dan Sasa pun dibawa kerumah sakit, Dia dirawat dirumah sakit selama kurang 4-5 bulan. Saat dia dirawat dirumah sakit, dia sama sekali tidak mau bercakap dengan Rudy. Sampai pada akhirnya Sasa tersadar kembali karna ketulusan dan kebaikan Rudy, Sasa pun memulai bercakap dengan Rudy.

Suatu hari Sasa merasa kesepian, disaat itu dia butuh sosok seorang Rudy tetapi Rudy sedang sibuk dengan kegiatan dikampus. Sasa merasa kesepian dan takut karna ada sosok seorang lelaki yang selalu memperhatikan dia dengan misterius, dan sampai akhirnya Sasa merasa jenuh berada dirumah sakit dia berusaha keluar kamar dan berteriak-teriak kearah keluar taman dengan situasi yang sedang hujan, tanpa Sasa sadari sosok seorang lelaki yang misterius tersebut ada dibelakang dan memeluk Sasa. Saat itu Sasa justru merasakan kehangatan yang didapat dahului saat bersama Ari, tetapi Sasa tidak berani untuk membuka mata dan melihat sosok seorang lelaki misterius tersebut. Ketika dia memberanikan diri untuk melihatnya kebelakang, ternyata ada 2 sosok lelaki yaitu Ari & Rudy dan Sasa pun jatuh pingsan.

Ketika Sasa tersadar Ari berusaha menjelaskan kenapa dia meninggalkan Sasa, ternyata Ari pergi meninggalkan Sasa karna Ari terkena Over Dosis Narkoba. Ternyata rumah sakit didalam negri tidak dapat menangganinya sehingga keluarga Ari membawa pengobatannya ke luar negri tanpa sepengetahuan Sasa, Ari berusaha untuk sembuh karna untuk Sasa. Sampai akhirnya Ari pun pulih dan mencoba mencari tau kembali tentang Sasa dengan cara mencari tempat tinggal dekat tempat tinggal Sasa. dan Sasa pun menerima penjelasannya.

Kemudian Rudy hanya bisa terdiam dan mendengarkan penjelasan Ari, karna menurut Rudy pemgorbanannya hanya sia-sia dengan kedatangan seorang lelaki yang tidak pernah bisa dilupakan Sasa. 

Pada akhirnya Rudy dan Ari bersaing secara sehat untuk mendapatkan Sasa. Tetapi Sasa tetap tidak menentukan pilihan hatinya kepada siapa pun.

Ari tetep bertahan untuk menunggu Sasa, tetapi Rudy mengambil keputusan meninggalkan Sasa untuk selamanya-lamanya dengan cara bunuh diri di pantai.

Walaupun Ari meninggalkan Sasa sekian lama, tetapi cinta mereka abadi seperti bunga yang diberikan Ari kepada Sasa. Bunga Edelweiss

Edelweiss itu Abadi

Kau ucap kalimat itu bagai mantra aji sakti

Kalimat yang terancap begitu dalam hingga melubangi sanubari

Karena ternyata, cintamu benar-benar abadi

Penulis : Monica Anggen